Florence Littauer membagi kepribadian manusia menjadi 4, yaitu :

• Melankolis (Sempurna)

Introvert-Pemikir-Pesimis

• Plegmatis (Damai)

Introvert-Pengamat-Pesimis

• Sanguinis (Populer)

Extrovert-Pembicara-Optimis

• Koleris (Kuat)

Extrovert-Pelaku-Optimis

Setelah mengetahui kepribadian Melankolis, Plegmatis dan Sanguinis pada blog sebelumnya. Sekarang kita akan bahas kepribadian Koleris. Koleris adalah kepribadian yang dilahirkan mempunyai bakat kepemimpinan. Bakat kepemimpinannya membuat mereka dapat berfikir aktif dan dinamis, sehingga mereka selalu unggul dalam hal apapun dari yang lain. Berikut adalah ciri-ciri orang berkepribadian Koleris!!

1. Memiliki Kemauan yang Kuat dan Tegas

Berkemauan kuat dan tegas adalah ciri khasa utamanya, sehinga mereka tidak mudah patah semangat, dan mereka juga tidak emosional dalam bertindak, sehingga bisa menjalankan apa saja yang mereka mau. Jika ada orang yang mematahkan semangatnya, semangat koleris justru akan sangat terpacu, dan membuktikan kepada siapapun bahwa mereka pasti bisa melakukan apapun yang menjadi tujuannya.

2. Suka Tantangan dan Petualangan

Jika kalian sangat menyukai tantangan dan petualangan, kemungkinan anda berkepribadian koleris. Tipe koleris memiliki daya juang yang besar, optimis dan pro-aktif. Koleris tidak suka hal yang biasa-biasa saja. Ia lebih suka melakukan suatu kegiatan yang menantang, yang dapat dapat menimbulkan hal besar.

3. Praktis

Dalam menyelesaikan suatu masalah, biasanya mereka selalu mencari hal-hal yang praktis, karena mereka selalu ingin bergerak cepat dalam bertindak. Agar mereka dapat mengambil segala kesempatan baik yang ada. Orang koleris, adalah orang yang dapat mengambil keputusan dengan simple, dan bisa memecahkan masalah seketika, sehingga lebih menghemat waktu, walaupun tidak semua orang menghargai keputusannya.

4. Berorientasi Pada Target

Mereka selalu berorientasi pada target dan lebih tertarik untuk mencapai tujuan daripada menyenangkan orang lain. Ini merupakan hal yang positif dan negative, karena mereka akan cenderung mencapai puncak kesuksesannya sendirian.

5. Mandiri

Jiwa mereka yang bebas dan mandiri, membuat mereka mampu bertahan dalam situasi apapun. Dan selalu unggul dalam keadaan darurat. Kepemimpinannya yang kuat, patut diacungi jempol, karena mereka dapat mengatur tim nya dengan baik dan focus untuk mencapai tujuan hingga tercapai.

6. Pantang Menyerah

Koleris yang kuat, akan dengan mudah dan cepat untuk bangkit dan melanjutkan perjuangannya. Mereka tidak pernah peduli dengan lainnya, tapi tetap perhatian dan penuh keyakinan bahwa mereka mampu mencapai apapun yang diinginkannya.

7. Pemarah

Jika tujuannya tidak tercapai sesuai target, maka si koleris ini akan marah. Segala sesuatunya harus terorganisir dengan baik. Jika anda memiliki pasangan yang berkepribadian koleris, jangan sampai anda membantah perkataannya dan jangan membanding-bandingkannya dengan orang lain, karena hal itu akan berdampak buruk dan membuatnya marah.

8. Tidak Terlalu Membutuhkan Teman

Bagi mereka, bergaul dengan orang lain hanya akan membuang-buang waktu saja. Karena hal itu tidak akan menghasilkan apapun. Mereka lebih rela melakukan sendirian daripada sekedar mengobrol dengan orang lain, karena bagi mereka, waktu adalah asset terpenting dalam hidup.

9. To The Point

Orang yang berkepribadian koleris, cenderung tidak bertele-tele dan akan mengatakan sesuatu langsung pada intinya. Terkadang perkataannya kerap membuat orang lain sakit hati. Jika ingin mengomentari sesuatu, ia akan mengatakan itu salah, buruk atau tidak bagus dengan kata-kata tajamnya. Bahkan tidak jarang ia menyalahkan orang lain di depan umum.

10. Sombong

Koleris tidak pernah peduli dengan cara, yang penting tujuannya tercapai meskipun terkadang merugikan orang lain. Dengan sifat yang dimilikinya itu, banyak yang kurang menyukainya sebagai pemimpin, yang kadang sering menekan bawahannya agar tujuannya tercapai. Dan seolah-olah so paling berkuasa, terlalu mendominasi dan juga manipulative. Tidak banyak orang yang mau bergaul dengannya, tidak banyak yang terlalu mempedulikannya dan kadang pula mereka kelihatan sombong, merasa yang paling hebat dari yang lainnya. Sikapnya ini membuat mereka lebih banyak mempunyai musuh daripada teman baik.

Baca Juga : Melankolis, Sanguinis, Plegmatis